Aktivitas padat sebagai working mom terkadang membuat mom lelah. Seringnya mencuci botol pompa ASI menjadi hal rutin yang menyita waktu. Jadi apakah bisa jika tidak mencuci botol pompa setiap kali habis digunakan?
Beredar informasi jika langsung memasukkan botol pompa ASI ke dalam lemari es tanpa dicuci, aman-aman saja dan pastinya dapat menghemat waktu. Penyimpanan di lemari es dianggap tepat, karena sisa ASI yang menempel pada botol tidak akan basi. Benarkah demikian?
Melansir dari laman CDC, Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat, bakteri cronobacter dapat menjangkiti pompa ASI dan peralatan menyusui lainnya yang tidak bersih. Infeksi bakteri ini dapat meyebabkan komplikasi berbahaya bahkan meningitis pada bayi yang dapat berujung pada kematian.
Untuk menghindari bahaya bakteri tersebut, setiap sehabis melakukan pumping, mom harus mencuci dengan bersih botol, corong, leher, dan klep/katup. Sementara, bagian yang tidak boleh dicuci adalah selang serta mesinnya. Hindari meletakkan bagian pompa ASI di tempat pencuci piring agar tidak terkontaminasi kuman atau jamur. Setelah selesai gunakan tisu atau lap khusus yang bersih, jangan menggunakan lap dapur yang dipakai sehari-hari.
Tetap perhatikan kebersihan pompa ASI yang digunakan ya, mom. Bye-bye kuman!
(baca juga: Serba Serbi Tentang Pompa ASI, Penasaran?)
Salam, Mutter
Source:https://www.mooimom.id/mamapedia/kehamilan_menyusui/bolehkah-pompa-asi-dipakai-berulang-kali-tanpa-dicuci